Lensaxxx

Cerita Sex Aku Di Perkosa Di Sebuah Villa

Peristiwa pilu ini kualami setahun yg lalu, Saat itu kebetulan aku mendapat promosi kenaikan jabatan di kantor tempatku bekerja. Aku sempat bingung karena bila aku menerima aku harus rela meninggalkan keluarga selama sebulan untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan.

Namun setelah bernusyawarah dengan Mas Nidji (39thn) suamiku aku bisa memutuskan promosi itu, apa lagi suamiku juga mendukung. Akhirnya akpun berangkat ke jakarta dengan perasaan lega. Sesampainya dijakarta aku langsung bertemu dengan manager kantor pusat. Ternyata bukan hanya aku yg dapat promosi, karena disana aku juga bertemu dengan 20 peserta lain dari kantor cabang seleruh indonesia.

Singkat cerita aku pun sudah dua minggu mengikuti pelatihan yg berlokasi di sebuah hotel di bogor.

Saat istirahat makan siang, tiba-tiba ada seseorang yg menyapaku,

“Hai Kelly (nama panggilanku).. sedang apa di sini?” ternyata yg menyapaku adalah Roby teman waktu kuliah.

Dia rupanya bekerja sebagai manager pelayanan informasi di hotel tempatku mengikuti pelatihan.

Singkat cerita, aku pun mulai sering menghabiskan waktu bersama Roby setelah pelatihan selesai sekitar jam empat sore. Fadil selalu mengajakku jalan keliling kota bogor, tentunya aku sangat senang.

Hingga akhirnya peristiwa pilu itu terjadi. seperti biasa sore itu Roby ngajak jalan dengan mobilnya. Ian tau bahwa besok hari minggu dan pelatihanku libur sehingga dia menaariku untuk menikmati malam minggu di puncak, alau sempat bimbang dengan ajakanya tapi aku akhirnya tdk bisa menolak taaran itu. Dengan cept kami pun meluncur ke puncak.

Cerita Sex Aku Di Sesampainya di puncak Roby langsung membawaku ke sebuh villa. Di aku menghianati kepercyaan suamiku, entah kenapa aku jadi menurut saja saat Roby merayuku dan mengajakku bersetubuh.

Ditengah belaian udara yg sangat dingin di puncak, aku hanya menurut saja saat Fadil mulai mencumbuiku di ruang tengah villa.

Permainan tangan dan bibirnya di daerah kemaluanku membuatku terangsang hebat dan hanya bisa pasrah saat Roby melepas semua pakaianku hingga aku telanjang. Setelah itu Roby langgsung menuntunku masuk ke kamar yg lebih hangat udaranya. Roby merebahkanku di atas ranjang dan langsung menindihku dengan penuh gairah.

Dalam keadaan birahi tinggi itu aku tak bisa berfikir normal dan nafsulah yg mengendalikanku. Aku terus melayani setiap sentuhan dan perintah Roby. Dengan buas Roby memainkan lidahnya di kemaluanku. Itilku menjadi mainan lidah Roby, selain itu sesekali dengan liarnya Roby menghisap lubang kemaluanku seolah-olah ingin menghisap semua isi kemaluanku, rasanya sungguh nikmat.. hingga aku tak mampu menahan orgasmeku yg pertama,

“Aaaaghhhh ……aahhhhh…… Rob nikmat sekali bibir kamu…….. ohhhh … ohhh….” tubuhku langsung terkulai lemas.

Namun Roby sangat pintar dengan cepat dia berhasil mengembalikan gairahku, jari-jarinya sepertinya paham betul titik-titik sensitifku, belaian dan remasanya di kedua buah dadaku membuatk gairah kembali memuncak.. dan Roby lngsung memintaku menungging, lalu dari belakng Roby langsung menusukkan penisnya yg panjang dan besar.

Slebb.. slebb rasanya sungguh nikmat luar biasa dan aku hanya bisa mendesah dan mengerng menikmati permainan penisnya yg keluar masuk di lubang kemaluanku. Sleb.. slebb suara itu terdengar saat Roby menghujamkan penisnya.

“Aaagghhhh Robbb aku keluar lagi…. ” Crett.. crett.. crettt aku meraih orgasme yg kedua, rasanya lebih nikmat dari yg pertama.

Roby langsung menarik keluar penisnya dari lubang kemaluanku kemudian diarahkan kewajahku. Dia memintaku untuk menyepong penisnya. Walaupun aku belum pernah melakukanya walaupun dengan suamiku namun aku menurut saja. dan anehnya saat menyepong penis Roby itu aku kembali terngsang, mengetahui hal itu Roby langsung merebahkan badanku ke ranjang.

Roby kemudian turun dari ranjang dan dengan posisi berdiri dia kembali menusukkan penisnya sambil memegangi kedua kakiku yg di kangkangkan kekanan dan keki pinggangnya. Roby terus mengocok lubang kemaluanku dengan pelan namun dengan hentakan yg keras, saat tengah asik menikmati kocokkan Roby itu tiba-tiba hp ku berbunyi. Akupun kembali teringat pada suamiku, karena setiap jam sembilan mkalam dia dan anak-anakku selalu menelponku untuk mengucapkan selamt tidur.

Aku pun langsung panik dan menyuruh Roby berhenti sejenak

“Rob… suamiku menelpon,, berhenti dulu ya… ” Roby menurutinya namun tetp membiarkan penisnya menancap di lubang kemalaunku.

Segera kuraih HP ku yg ada di sebelahku dan kuangkat telpon dari suamiku.Roby memintaku untuk menggunakan load speaker agar dia bisa mendengar percakapanku dengan suamiku. Sungguh ironis sekali… memang saat itu disaat suamiku berbicara lewat telepon jauh dari kota asalku, di sisi lain aku istrinya yg sedang berbicara dalam kondisi telanjang di pelukan pria lain.

Cerita Sex Aku Di Roby tampaknya mulai bosan mendengarkan percakapanku dengan suamiku yg lumayan lma, Roby pun kembali mengocokkkan penisnya di kemaluanku. Dengan terpaksa aku hrus menutup mulutku agar suara desahanku tak terdengar oleh suami dan pada saat menjawab aku denganberat hati harus menjaab sekedarnya, dn untunglah suamiku sangat pengertian, suamiku mengira aku sudah mengantuk sehingga dia langsung mengucapkan selamat tidur padaku dilanutkan menutup telepon.

Melihatku selesaimenerima telpon Roby lngsung mempercepat kocokknya, tentu saja aku jadi kelojotan sehigga aku tak sadar dan meraca tak karuan.

“Robb.. ahhh… oohhhh… ohhhh.. penismu nikmat sekali Robb .. aku pus sekali Robbb… ” Roby terus mengocokku dengan kecapatan tinggi, tampaknya Roby mau mencapai orgasme,

“Kellllyy… aaghhhh… aku mu keluar nihh.. oghhh.. oghhhh… aku keluarin di dalem aja ya….”

“Iya Robbbb… aku juga mau keluarrr… kita keluarin bareng ya…

“Iya sayangg… ”

“Slebb.. slebb.. slebb… Ogghhh… ohhh.. ” suara dari kemaluanku dan desahan kami terus terdengar bersamaan.

“Kellyyy … lubangmu nikmtsekalii… empukkk… ”

“Maksih Robbb, penis kamu juga mantap rasanya…”

“Kelll… mantap mana di banding punya suamimu…?”

“Mantap dan nikmat punya kamu Robbbb Pnismu panjang besar.. kuat.. dan nakal..” sahutku.

Dan akhirnya…,

Crett.. crettt.. cretttt.. kami berdua mencapai orgsme bersama.

Tubuh Roby langsung terkulai lemah sambil memelukku. Persetubuhan itu membuat kami berdua sama-sama kelelahan hingga akhirnya kami tertidur dalam keadaan bugil.

Paginya sekitar jam enam Roby tiba-tiba membangunkanku dengan menepuk dan meremas pantatku.

“Kellyyy.. sudah pagi… ayo bangun… kita srapan yukk…” aku langsung bangun… dan sempat terkejut karena tubuhku hanya tertutup selimut, namun sesaat kemudian aku bru sadar kalau tadi malam aku bersetubuh dengn Roby hingga berkali-kali

Tampaknya aku benr-benar kelelahan akibat dari kejdian malam tadi, karena aku biasanya selalu bangun subuh dan tdk pernah bangun kesiangan. Aku langsung bangkit dan melngkah menuju kamar mandi. Di dalam kamar mandi ku menangis menyesali perbuatanku yg sungguh terkutuk ini.

Setelah selasai aku langsung berpakaian dan meminta Roby untuk segera chek out dari villa.. krena kalau masih bertahan di sini sampai sore aku khawatir Roby bakal mengajakku bersetubuh lagi. Dan syukurlah… setelah sarapan kami langsung meninggalkan vill menuju ke taman safari, di sana kami menghabiskan aktu hingga sore dan kemudian kembali ke hotel tempatku menginap.

Setalah kejadian di villa itu aku selalu menghindar dari Roby bahkan aku juga tdk menjawab setiap sms atau telponya hingga pelatihanku selesai.

Namun usahaku untuk tdk bertemu Roby gagal di hari pelatihan. Beberapa jam sebelum chek out, Roby menyelinap ke kamarku saat aku keluar untuk sarapan pagi. Saat kembali kekamar dan hendak berganti pakaian tiba-tiba Roby muncul dari kolong tempat tidur. Roby langsung memelukku dan mengajakku bersetubuh. Tentu saja aku menolaknya, namun Roby mengancam akan mengirimkan rekaman video persetubuhan kmi waktu di villa kepada suamiku di semarang.

Mulanya aku mengira itu hanya gertakan saja, karena saat bersetubuh di villa aku merasa Roby tdk merekamnya dengan handycam taupun hp, nmun saat Roby mengeluarkan kepingan vcd dan menanygkannya dengan video player yg ada di kamarku aku baru sadar kalau Roby telah menjebakku.

Ternyata sehari sebelum ke villa, Roby telah membokingnya dan memasangkan kamera tersembunyi di kamar tidut, sehingga aku tdk tau kalau di rekam. Pantas saja saat suamiku menelpon diaminta di load speaker agar suaranya juga dapat di rekam.

Ternyata sehari sebelum kami ke villa, Fadil telah membokingnya dan memasangkan kamera tersembunyi di kamar tidur, sehingga aku tdk tau kalau di rekam. Pantas saja saat suamiku menelpon dia minta di load speaker agar suaranya juga dapat terekam. Dan yg membuatku menyesal seumur hidup, Roby merekam semua adegan persetubuhan itu dengan kamera hp miliknya.

Cerita Sex Aku Di Setelah selesai Roby meminta maaf padaku dan berjanji tdk akan menggangguku lagi dan akan segera melenyapkan rekaman itu. Aku hanya diam saja hingaa akhirnya aku kembali ke Jakarta untuk menerima sertifikat pelatihan dan kembali ke Semarang. Ternyata Roby menepati janjinya, karena sejak saat terakhir itu dia tdk pernah menghubungiku hingga sekarang. Kini hanya ada penyesalan dalam hatiku.

Bagikan ke yang lainnya
Telegram
Tutup
Tutup